Langsung ke konten utama

Resensi Novel Karya TereLiye (ByDea)

 

HAFALAN SHOLAT DELISA


NAMA : DEA SAFTIKA  

KELAS : XI SIJA 2

NO ABSEN : 06


RESENSI NOVEL



JUDUL                    : Hafalan Sholat Delisa

PENGARANG       : Tere Liye               

PENERBIT             : Republika ( Jakarta )

TAHUN TERBIT   : 2005


HALAMAN           : 248 Halaman



_________________________________

  SIPNOSIS

Novel ini menceritakan tentang Delisa gadis kecil yang periang, tinggal di Lhok Nga, sebuah desa kecil yang berada di tepi pantai Aceh dan mempunyai hidup yang indah sebagai anak bungsu dari keluarga Abi Usman, ayahnya bertugas di sebuah kapal tanker perusahaan minyak internasional. Delisa sangat dekat dengan ibunya yang dia panggil Ummi, serta ketiga kakaknya yaitu Fatimah dan si kembar Aisyah dan Zahra.

 

                    ALUR CERITA

 Novel ini menceritakan tentang kisah dari seorang anak berusia 6 tahun, ia bernama Delisa, yang hidup bersama Ummi  dan ketiga kakaknya, yaitu : Fatimah, si kembar Aisyah dan Zahra. Sementara Abinya, Usman bekerja di tanker perusahaan minyak Internasional, yang  pulang setiap 3 bulan sekali untuk menemui keluarganya. Mereka tinggal bersama di pinggir pesisir pantai Lhok Nga, Aceh. Keluarga ini sangatlah bahagia, dengan 4 anak shaleha dengan karakter yang berbeda - beda. Delisa yang bersifat manja dan baik hati, Aisyah yang egois, Fatimah yang bijaksana, Zahra yang pendiam, sehingga menciptakan suasana keributan - keributan kecil pada keluarga itu. 

 

Delisa mendapatkan tugas dari Ibu Guru Nur, yakni tugas menghafal bacaan sholat yang akan disetorkan pada hari minggu tanggal 26 Desember 2004.

Suatu hari Ummi dan Delisa pergi ke pasar untuk membeli kalung emas 2 gram di toko Koh Acan sebagai hadiah ujian praktek hafalan shalat yang akan dilakukan Delisa untuk di setorkan kepada Bu Guru Nur.  Abi juga akan memberikan hadiah berupa sepeda untuk Delisa, hal itu mebuat Delisa semakin bersemangat untuk menghafal bacaan shalatnya.

 

Pagi, 26 Desember 2004 Delisa akan melaksakan ujian praktek hafalan shalatnya. Dengan raut wajah tegang, Delisa mengangkat tangannya yang gemetar, namun mantap hatinya berkata : Delisa akan khusyu' Allahu Akbar. (Lantai laut retak seketika Gempa menjalar dengan kekuatan dahsyat). Gelombang itu bergetar menyapu Banda Aceh. Namun berikutnya gelombang air keluar, desiran dahsyat ombak menggulung pesisir pantai, tetapi Delisa tetap kusyu' membaca lafadz shalatnya.

Gelombang itu menghantam tubuh Delisa dengan keras, ia terlempar jauh, Delisa terbawa arus ombak. 

 

Abi nya mendapat kabar dari seorang temannya bahwa di kota (aceh) telah terjadi tsunami yang sangat dahsyat. Abi nya pun langsung mencari keluarganya yang berada disana.

 

Selama 6 hari Delisa tak sadarkan diri, dia ditemukan dengan keadaan yang sangat menyedihkan. Ia ditemukan oleh prajurit yang bernama Smith,  dan Dirawat oleh suster Sophi. Delisa dirawat di rumah sakit. Delisa dirawat dengan banyak selang di tubuhnya, kepalanya luka dengan banyak jahitan, serta kaki yang telah membusuk sehingga terpaksa harus di amputasi. walau seperti itu ia tidak pernah mengeluh. 

 

 Berkat data - data yang diberikan suster Sophi (yang merawat delisa selama di rs) Delisa dapat bertemu dengan Abinya. Ia menceritakan tentang kondisinya, Abinya tidak menyangka Delisa lebih kuat menerima semuanya, menerima takdir yang telah diberikan Allah SWT.

Delisa dan Abinya memulai kehidupannya dari awal, mulai memahami kata ikhlas, ikhlas menghafal hafalan shalat hanya karena Allah SWT semata. Meski Ummi dan ketiga kakaknya belum ditemukan.

Suatu waktu, Delisa yang sedang mencuci tangannya di sungai, Ia terdiam ketika melihat kilauan cahaya dari jauh. Kilauan itu bercahaya, seperti kalung. Hati Delisa bersedih, bukan karena ia melihat kalung itu berinisial 'D'. Tapi karena kalung itu dipegang oleh seseorang yaitu Ummi delisa sendiri. Akhirnya abi dan delisa memulai hidup yang baru dengan membangun rumah di dekat rumahnya dulu dari sisa kayu dan bahan yang masih bisa dijadikan tempat tinggal. Meski seperti itu terkadang delisa masih belum menerima akan kepergian ummi nya sebab dia tinggal dengan abi nya dan masakan abi tidak seenak masakan ummi. Dan akhirnya delisa makan ditempat dapur umum, yang berada dekat tempat tinggal nya. Namun seiring berjalan nya waktu delisa mulai menerima akan kepergian ummi nya dan saudara nya.

   Kelebihan Novel

1.   Novel ini disajikan dengan gaya bahasa yang sederhana namun sangat menyentuh.

2.  Novel disajikan dengan bahasa yang mudah dimengerti.

3.  Novel disajikan dengan latar belakang kejadian nyata yang memungkinkan pembaca berimajinasi lebih tinggi dan dapat merasakannya.

4. Terdapat bait doa atau puisi untuk menguatkan novel.

5. Mengandung amanat misalnya delisa tetap kuat dan tidak mengeluh dalam menghadapi semua cobaan.

 

  Kekurangan Novel

Masih terdapat kata kata yang kurang dimengerti dan masih ada beberapa kata yang salah ketik.

 Hikmah yang bisa kita dapatkan :

Tetap semangat meski banyak ditimpa cobaan yang membuat berpisah dengan keluarga karena setiap masalah pasti akan ada jalan keluarnya begitu juga dengan kesedihan akan ada kebahagiaan yang menunggu

 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

PORTFOLIO

IT NETWORK FUNDAMENTAL

   DEA SAFTIKA  - task  IT NETWORK FUNDAMENTAL Apa itu network fundamental / networking? Networking dalam bahasa Inggris yang berarti Jaringan, dalam dunia IT, Network berarti jaringan komputer yang saling terhubung satu sama lain, baik itu jaringan yang terhubung menggunakan internet, atau terhubung secara lokal menggunakan kabel LAN. Seperti halnya masyarakat yang terhubung dan saling bertukar pikiran, komputer pun dapat terhubung dan bertukar data. Jaringan komputer dihubungkan satu sama lain, dengan menggunakan media berupa internet, dan intranet. Konsep dasar inilah yang membentuk Internet Network Apa dan bagaimana jaringan komputer yang paling sederhana ? Jaringan komputer paling sederhana adalah Local Area Network (LAN) LAN adalah jaringan yang terdiri dari beberapa komputer yang terhubung d alam satu area kecil seperti satu ruangan, satu rumah, atau satu gedung  Jaringan ini biasanya digunakan untuk berbagi data dan sumber daya seperti printer dan internet.    Salah satu perang